PELAKSANAAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) TEMA STOP BULLYING!
Berbeda dengan pelaksanaan projek Penguatan Profil Pelajar pancasila (P5) kelas XI, Kelas X mengusung tema Bangunlah Jiwa dan Raganya yaitu Stop Bullying!
Bullying kerap sekali terjadi di lebih kurang kita, bahkan sekolah merupakan tidak benar satu area berpotensi terjadinya aksi bullying atau yang disebut bersama perundungan. Mengutip dari KBBI edisi ke 5, kata rundung punyai arti mengganggu, mengusik berkesinambungan dan menyusahkan. Saat ini banyak sekali kasus-kasus pembullyian terutama di sekolah. Banyak sekali anak yang berhenti sekolah cuma sebab kuatir dibully, apalagi tersedia yang hingga bunuh diri karena tekanan yang sering menganggu mentalnya.
Namun saat ini, pemerintah dan sektor pendidikan tengah gencar menggalakkan menolak aksi bullying di lingkungan sekolah. Melalui kurikulum merdeka pemerintah mewajibkan sekolah laksanakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bersama dengan bermacam tema didalamnya, salah satu bentuk kepedulian SMK NEGERI 1 SINGOSARI untuk melepaskan perundungan adalah memasukkan unsur pendidikan perihal aksi perundungan kedalam proyek P5 dengan obyek menanamkan nilai nilai Pancasila kepada peserta didik.
Mengapa hal tersebut perlu kami perhatikan? Seperti yang kita ketahui bahwa perundungan punyai dampak yang luar biasa terhadap mental seseorang. Harapannya lewat proyek P5 ini siswa SMK Negeri 1 Singosari jadi lebih peka dan melindungi sikap untuk membangun lingkungan positif agar bullying bisa dicegah dan dihilangkan.
Pengerjaan proyek P5 ini terdiri dalam sebagian tahapan yakni :
Sosialisasi
Pada step ini, siswa dapat meraih materi penjelasan teknis kegiatan P5 Bangunlah Jiwa dan Raganya kepada seluruh peserta didik kelas X dan pemberian materi oleh Fasilitator tentang Pencegahan Tindak Bullying diSekolah.
Membuat Poster Anti Perundungan
pada tahap ini , siswa bakal berdiskusi berkenaan pembuatan poster terhadap isikan mengisi perihal perundungan, siswa dibebaskan untuk memberikan gagasan dan kreatifitas melalui karya tulis poster pada kertas A3 atau melalui aplikasi canva, corel draw atau photoshop. Selama pengerjaan siswa didampingi oleh guru untuk memberi tambahan panduan dan koreksi pada hasil poster yang mereka kerjakan.
Presentasi Dan Pengerjaan Short Movie
Pada langkah ini siswa mengembangkan poster yang sudah mereka buat kedalam bentuk drama, timepiececloset.com.au siswa bertanggung jawab didalam jatah tugas untuk mengerjakan proyek film stop bullying. projek ini bakal ditayangkan terhadap Puncak Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada tanggal 17 April 2023.
Bapak Dedy Kurniawan, M.Pd selaku ketua Projek P5 Tahun Pelajaran 2022/2023 menghendaki program ini mampu meminimalisir praktik-praktik perundungan yang kerap berjalan di lingkungan sekolah. Semoga lewat program P5 stop bullying ini mengimbuhkan efek positif pada siswa SMK Negeri 1 Singosari.